of

Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kaltara Evakuasi Mortir Di Juwata Laut

Published 01 January 2020 07:00 By Admin Kaltara

TARAKAN – Satu unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kaltara lakukan evakuasi mortir di pekarangan rumah Bapak Hamzah di Jl. P. Aji iskandar Rt. 09 Kelurahan Juata Laut Kecamatan Tarakan utara Kota Tarakan, Selasa, 31/12/2019

Kejadian berawal ketika Bapak Hamzah yang merupakan pemilik rumah sedang memperbaiki pagar pekarangan rumah dengan mengganti tiang pagar, pada saat Hamzah menggali tanah untuk tiang pagar, ia menemukan besi bulat berbentuk mortir. Menemukan benda yang mencurigakan, Hamzah bergegas menghubungi SPKT Polsek Tarakan Utara Polres Tarakan yang kemudian diteruskan kepada Unit Jibom Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kaltara. Mortir aktif dengan panjang kurang lebih 60 Cm dan diameter 15 cm yang di perkirakan adalah mortir sisa perang dunia II.

“Ketika sedang menggali tanah untuk pagar, tidak sengaja saya melihat besi bulat agak besar, saya mengira itu adalah sejenis mortir karena takut terjadi apa-apa, saya melapor ke Polsek Tarakan Utara, tak lama kemudian bapak-bapak Brimob mengamankan mortirnya,” kata Hamzah

Seperti yang diketahui, Kota Tarakan dalam sejarahnya adalah tempat pertama kali Jepang mendaratkan pasukannya.  kota Tarakan pernah menjadi saksi bisu dan lokasi pertempuran antara pasukan Jepang dengan Australia, maka tak heran banyak sekali peninggalan sejarah seperti meriam tua, mortir, dan bom/granat sisa peninggalan Perang Dunia II. Dalam tahun 2019 tercatat setidaknya ada 110 temuan mortir yang sudah di disposal/dimusnahkan oleh Detasemen Gegana Satbrimob Polda Kaltara.

Sementara itu Dansat Brimob Polda Kaltara Kombes Pol. Heri Sulesmono. SIK menuturkan bahwa, “mortir yang ditemukan jenis mortir yang masih aktif. Mempuyai daya ledak yang cukup tinggi. Untuk selanjutnya temuan mortir akan kami amankan di Banker milik Satbrimob dan akan ditindaklanjuti untuk pendisposalan”.

Dengan adanya penemuan mortir ini, Kombes Pol. Heri Sulesmono. SIK mengimbau kepada masyarakat Kota Tarakan untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib jika ada menemukan benda mencurigakan yang menyerupai bom atau mortir, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Batalyon Pelopor Detasemen Gegana Makosat

Manfakatkan Profil Bekas, Wadansat Brimob Beternak Lele Dukung Program Ketahanan Pangan.

03 June 2020

Tarakan – Wadansat Brimob Polda Kaltara berinovasi manfaatkan profil bekas untuk digunakan sebagai tempat beternak lele mendukung program ketahanan pangan Kapolri. Pandemi Virus Corona yang melanda Bangsa Indonesia tak terkecuali di Provinsi Kalimantan Utara. Jumlah kasus Covid-19 yang masih belum mereda hingga saat ini mengakibatkan munculnya berbagai permasalahan yang  dirasakan masyarakat. Memang tak bisa di pungkiri selama masa pandemi, akses masyarakat untuk mendapatkan pangan cukup terbatas, karena mengganggu segala sendi kehidupan baik kesehatan, sosial maupun ekonomi. Selain itu beber...

Batalyon Pelopor

Brimob Bersama Satgas TMMD Bangun Tempat Ibadah Bagi Masyarakat Malinau

10 October 2020

Malinau – Personel Brimob bersama Satgas TMMD  Kabupaten Malinau dan masyarakat melaksanakan pembangunan tempat ibadah di Kabupaten Malinau. Jum’at,(09/10). Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang sudah berjalan di beberapa wilayah di provinsi Kaltara. Kali ini TMMD yang digelar di Kabupaten Malinau  terdiri dari Satuan TNI yang berada di Kabupaten Malinau  , Kompi 4 Yon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltara dan Satpol PP Kab. Malinau. Personel Satgas TMMD ini direncanakan akan membangun fasilatas umum seperti tempat peribadahan dan renovasi rumah masyarakat yang sudah tidak layak huni. ...

Batalyon Pelopor

Brimob Kaltara Tegur Masyarakat Yang Tidak Memakai Masker Saat Keluar Rumah

20 April 2020

Tarakan – Masih banyak ditemukan sejumlah masyarakat yang keluar rumah tidak menggunakan masker, Tim Patroli Brimob Kompi 2 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltara terus menghimbau masyarakat agar masyarakat memakai masker saat berada di luar rumah, Senin 20 April 2020. Hal ini untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19. Penggunaan masker tersebut menindaklanjuti instruksi pemerintah pusat, yang meminta masyarakat menggunakan masker saat berada di luar rumah. Sesuai dengan rekomendasi dari WHO sebagai upaya untuk mencegah atau memutus mata rantai penyebaran virus corona. “Mari ki...

Follow Us