Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Petugas Gabungan lakukan pemeriksaan di Bandara Juwata
Published 06 March 2020 06:00 By Admin KaltaraTarakan – Sejumlah Pertugas gabungan laksanakan pemeriksaan kesehatan guna mengantisipasi Penyebaran Virus Corona di Bandara Juwata Tarakan Kalimantan Utara. Kamis (05/03/2020).
Setelah ditemukannya WNI yang terjangkit virus corona, sejumlah bandara di Indonesia mulai bergerak cepat mengantisipasi penyebaran virus tersebut. Pelaksanakan pemeriksaan kesehatan terhadap para penumpang dari beberapa jalur pernerbangan yang dianggap rawan penyebaran virus. Kali ini Penerbang dari Tawau menuju Tarakan pada hari Kamis, 5 Maret 2020 telah diperiksa oleh petugas kesehatan gabungan. Pemeriksaan kesehatan meliputi scan termal untuk mengetahui suhu tubuh para penumpang. Jika di temukan penumpang yang memiliki suhu tubuh diatan 38 derajat celcius maka akan dilaksanakan atindakan lanjutan. Dari hasil pemeriksaan yang dilaksanakan tersebut tidak ditemukan tanda-tanda penumpang yang memiliki gejala virus yanga berasal dari wuhan.
Bandara Juwata Tarakan yang bekerja sama dengan Petugas kesehatan gabungan ini merupakan suatu langkah nyata guna menjaga Kalimantan Utara dari virus Corona. Adapun yang terlibat dalam petugas kesehatan gabungan antara lain Urdokkes Polres Tarakan, Satbrimob Polda Kaltara, Imigrasi Kota Tarakan, Bea Cukai Kota Tarakan, Karantina Kota Tarakan dan KKP Kota Tarakan. Dari Satbrimob Polda Kaltara Sendiri memerintahkan personel dari Seksi Kesjas dan Detasemen Gegana Unit KBR untuk membantu Kegiatan tersebut. Semoga dengan dilaksanakanntya kegiatan ini dapat mencegah masuknya virus corona di Provinsi Kalimantan Utara.
Komandan Satuan Brimob Polda Kaltara Kombes Pol, Heri Sulesmono, SIK. menerangkan kegiatan tersebut metupakan langkah untuk mencegah masuknya Virus corona di wilayah Kaltara, dan dihimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan tidak perlu panik karena upaya pencegahan telah dilakukan.”Kegiatan ini merupakan langkah untuk mencegah masuknya virus corona dikalimantan Utara, diharapakan kepada masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan tidak perlu panik karena pemerintah dan Polri sudah melakukan langkah pencegahan.” Ucapnya.