Cegah Corona, Kabupaten Nunukan Laksanakan Penyemprotan Desinfektan Secara Massal
Published 31 March 2020 17:42 By Admin KaltaraNunukan — Brimob Kompi 3 Batalyon A Polopor bersama Pemkab Nunukan, Kodim 0911/NNK, Polres Nunukan dan institusi terkait lainnya menggelar penyemprotan desinfektan massal, diseluruh jalan-jalan Di Kabupaten Nunukan, Selasa (31/3).
“Hari ini secara serentak dilakukan penyemprotan massal yang diinisiasi oleh Polri dan didukung penuh semua elemen, baik pemerintah, TNI, unsur terkait bahkan masyarakat,” ungkap Bupati Nunukan
Sebelum penyemprotan digelar, diadakan apel bersama di Mapolres Nunukan yg dihadiri Kapolres AKBP Teguh Triwantoro, SIK, MH, Bupati Nunukan, Dandim 0911/NNK dan unsur Forkopimda dan undangan lainnya.
Bupati Nunukan sangat mengapresiasi langkah yang diambil Polri. Hal itu merupakan wujud nyata untuk memerangi covid-19.
Dansat Brimob Polda kaltara Kombes Pol Heri Sulesmono, SIK menyatakan bahwa penyemprotan disinfektan massal itu berdasarkan Surat Telegram Nomor ST/1008/III/KES.7./2020 tertanggal 27 Maret 2020 yang ditandatangani oleh Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy Pramono mewakili Kapolri.
Surat telegram ini terbit dalam rangka mendukung keselamatan warga masyarakat sehingga diperlukan gerakan preventif secara masif dan serentak untuk meminimalisasi penyebaran Virus Corona (Covid-19).
“Dalam rangka mendukung keselamatan masyarakat, diperlukan gerakan preventif secara masif dan serentak untuk meminimalisasi tingkat penyebaran Covid 19,” kata dia.
Langkah ini guna menindaklanjuti Maklumat Kapolri tentang Kepatuhan terhadap Kebijakan Pemerintah dalam Penanganan Penyebaran Virus Corona (Covid 19) dan Telegram Kapolri bernomor ST/868/III/KEP./2020 tentang Antisipasi Perkembangan Pandemik Virus Corona.
Lebih lanjut Dansat Brimob mengatakan, penyemprotan disinfektan memanfaatkan kendaraan dinas Polri atau kendaraan dinas instansi lain, seperti kendaraan watercanon, mobil pemadam kebakaran. Juga mobil KBR (kimia, biologi, radioaktif) sebagai sarana untuk melakukan penyemprotan.
Kegiatan itu juga dilaksanakan oleh Forkopimda, jajaran TNI, Polri, Satpol PP, SAR, BNPB, BPBD, PMI, Tagana, serta pemangku kepentingan setempat.
“Saya minta semua pihak tetap mengutamakan keselamatan diri dan keselamatan umum. Serta diimbau kepada semua warga agar mengosongkan lokasi yang akan dilakukan penyemprotan,” tandasnya.